Sebuah pola melingkar unik seperti ''crop
circle'' ditemukan di laut Amami Oshima, selatan Jepang. Seorang fotografer
lepas senior, Yoji Ookata yang telah mendokumentasikan kehidupan bawah laut
sejak 50 tahun lalu, mengatakan ini luar biasa.
Menurut Ookata, ''crop circle'' ini ditemukan di kedalaman 25 meter di dasar laut. Lingkaran ini berdiameter dua meter dan membentuk pola-pola yang sistematis.
Siapa yang menciptakannya? Ookata lalu meminta koleganya di stasiun televisi nasional jepang (NHK) untuk menginvestigasi. Mereka kembali menyelam ke laut untuk mendokumentasikan hal ajaib yang diklaim baru ditemukan pertama kali itu. Saat tiba di lokasi ''crop circle'' itu, Ookata dan tim terkejut saat mengetahui lingkaran terpola itu diciptakan oleh seekor ikan gembung (pufferfish). "Lingkaran itu digambar dengan siripnya," ujarnya.
Menurut Ookata, ''crop circle'' ini ditemukan di kedalaman 25 meter di dasar laut. Lingkaran ini berdiameter dua meter dan membentuk pola-pola yang sistematis.
Siapa yang menciptakannya? Ookata lalu meminta koleganya di stasiun televisi nasional jepang (NHK) untuk menginvestigasi. Mereka kembali menyelam ke laut untuk mendokumentasikan hal ajaib yang diklaim baru ditemukan pertama kali itu. Saat tiba di lokasi ''crop circle'' itu, Ookata dan tim terkejut saat mengetahui lingkaran terpola itu diciptakan oleh seekor ikan gembung (pufferfish). "Lingkaran itu digambar dengan siripnya," ujarnya.
Menurutnya, sang ikan membutuhkan waktu beberapa hari dan malam untuk menyelesaikan karya tersebut. Tujuan pembuatan karya ini rupanya untuk memikat ikan gembung betina. Setelah itu mereka berkembang biak, dan ''crop circle'' itu jadi tempat bersarangnya telur-telur mereka.
"Semakin tinggi dan rumit pola gundukan lingkaran itu, betina semakin tertarik," ujarnya.
Penemuan ini mengusik permukaan ilmu tentang laut. Di planet biru yang komposisinya 70 persen dipenuhi air, eksplorasi ilmu tentang laut diperkirakan baru mencapai lima persennya saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar